
Faedah Sejarah Islam
Khalifah Hasan bin Ali bin Abi Thalib
Terakhir diperbaharui: Kamis, 04 Oktober 2018 pukul 11:04 am
Tautan: https://rodja.id/227
Khalifah Hasan bin Ali bin Abi Thalib merupakan kajian Islam yang disampaikan oleh: Ustadz Dr. Ali Musri Semjan Putra, M.A. dalam pembahasan Faedah-Faedah Sejarah Islam. Kajian ini disampaikan pada 11 Muharram 1440 H / 21 September 2018 M.
Download juga kajian sebelumnya: Sikap Para Sahabat Terhadap Ali bin Abi Thalib
Daftar Isi
Kajian Tentang Khalifah Hasan bin Ali bin Abi Thalib
Kelanjutan sejarah Islam setelah masa Khulafaur Rasyidin, yaitu setelah kita selesai membahas tentang Ali bin Abi Thalib radhiyallahu ‘anhu dan kondisi kaum muslimin setelah wafatnya Ali bin Abi Thalib. Hasan bin Ali sebagai pelanjut kekuasaan setelah Khulafaur Rasyidin. Dimana setelah wafat ayah beliau, beliau dibaiat oleh ahlul kufah. Kita akan membicarakan tentang biografi beliau, kepribadian beliau, keturunan beliau, bagaimana beliau diangkat menjadi Amirul Mu’minin setelah Ali bin Abi Thalib ayah kandung beliau, bagaimana hubungan beliau dengan Muawiyah dan kesudahan dari kekuasaan beliau dimana beliau menyerahkan kekuasaan pemerintahan Islam kepada Muawiyah bin Abi Sofyan radhiyallahu ‘anhu.
Biografi Khalifah Hasan bin Ali bin Abi Thalib
Beliau dari Bani Hasyim. Namanya Hasan bin Ali bin Abi Thalib bin Abdul Muththalib bin Hasyim bin Abdu Manaf bin Qushay. Silsilah beliau sampai kepada Ismail alaihissalam. Beliau adalah cucu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam. Ibunya bernama Fatimah az Zahra binti Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wa sallam. Kuniyah beliau adalah Abu Muhammad.
Saudara laki-laki dan perempuan dari ayahnya, ada yang menyebutkan dua puluh orang, ada pula yang menyebutkan sekitar delapan belas orang. Adapun saudara kandungnya, yaitu seayah seibu ada lima orang. Yaitu Hasan, Husein, Muhsin, Zainab dan Ummu Kaltsum.
Beliau lahir pada bulan ramadhan tahun ke-3 Hijriyah. Saat beliau lahir, Ali bin Abi Thalib membawanya ke hadapan Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam. Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, mentahnik beliau. Lalu Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengadzankan ditelinga beliau. Tentu ini dengan perbedaan pendapat tentang hukum mengadzankan bayi. Kemudian Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengaqiqahkannya. Ada riwayat yang menyebutkan dua ekor kibas atau domba.
Simak Penjelasan Lengkapnya dan Download MP3 Kajian Tentang Khalifah Khalifah Hasan bin Ali bin Abi Thalib
Podcast: Play in new window | Download
Subscribe: RSS
Raihlah pahala dan kebaikan dengan membagikan hasil rekaman ataupun link kajian yang bermanfaat ini, melalui jejaring sosial Facebook, Twitter, dan Google+ yang Anda miliki. Semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala membalas kebaikan Anda.
Dapatkan informasi dari Radio Rodja 756 AM, melalui :
Telegram: t.me/rodjaofficial
Facebook: facebook.com/radiorodja
Twitter: twitter.com/radiorodja
Instagram: instagram.com/radiorodja
Website: www.radiorodja.com
Dapatkan informasi dari Rodja TV, melalui :
Facebook: facebook.com/rodjatvofficial
Twitter: twitter.com/rodjatv
Instagram: instagram.com/rodjatv
Website: www.rodja.tv

2 Comments