
Fiqih Do'a dan Dzikir
Kapan Beristighfar – Bagian ke-2 – Fiqih Do’a dan Dzikir (Ustadz Abdullah Zaen, M.A.)
Terakhir diperbaharui: Senin, 29 Juni 2015 pukul 1:41 pm
Tautan: https://www.radiorodja.com/?p=14648
Ceramah agama Islam oleh: Ustadz Abdullah Zaen, M.A.
Berikut ini, rekaman MP3 kajian fiqih do’a dan dzikir bersama Ustadz Abdullah Zaen yang rutin diselenggarakan tiap Senin pagi, kajian ini disiarkan live pada Senin pagi, 12 Ramadhan 1436 / 29 Juni 2015, pukul 10:00-11:00 WIB. Pada kajian kali ini, beliau menyampaikan kajian dengan tema “Kapan Beristighfar (Bagian ke-2)“, setelah sebelumnya menjelaskan tentang Kapan Beristighfar (Bagian ke-1). Silakan, Anda dapat download rekaman kajiannya atau dengarkan langsung.
Daftar Isi
Ringkasan Ceramah Agama: Kapan Beristighfar (Bagian ke-2)
Telah dijelaskan sebelumnya beberapa waktu yang kita dianjurkan untuk beistighfar. Di antara waktu yang spesial untuk kita perbanyak beristighfar di dalamnya adalah:
4. Waktu sahur
yang dimaskud adalah waktu sahur, yaitu waktu menjelang Subuh atau sebagian ulama mengatakan bahwa maksudnya adalah sepertiga malam terakhir. Jadi hal ini bukan khusus bagi yang sedang makan sahur saja, tapi umum bagi siapa saja yang memasuki waktu sahur. Di antara dalil yang menegaskan hal ini adalah firman Allah Ta’ala yang mana Allah menjelaskan salah satu orang-orang yang istimewa:
وَبِالْأَسْحَارِ هُمْ يَسْتَغْفِرُونَ
“Dan selalu memohonkan ampunan diwaktu pagi sebelum fajar.” (QS Adz-Dzariat [51]: 18)
5. Di akhir majelis
Yang dimaksud dengan majelis adalah dimana orang-orang berkumpul. Di akhir majelis kita disunnahkan untuk mengucapkan istighfar.
Simak penjelasan selengkapnya mengenai “Kapan Kita Beristighfar?” bersama Ustadz Abdullah Zaen dengan mendengarkannya langsung melalui player yang kami sediakan atau download rekaman kajiannya sekarang juga. Semoga bermanfaat.
Download Ceramah Agama: Kapan Beristighfar (Bagian ke-2)
Podcast: Play in new window | Download
Subscribe: RSS
Jangan lupa untuk membagikan link download ceramah kepada saudara-saudara kita melalui akun Facebook, Twitter, dan Google+ kita. Semoga Allah membalas amal kebaikan kita. Aamiin.
