Kaidah Fiqih - Mandzuumah Ushuulil Fiqhi wa Qawaa'idihi
Kaidah Fiqih: Di antara Lafadz yang Dikembalikan kepada ‘Urf adalah Perkataan Akad – Bait 66 (Ustadz Abu Ya’la Kurnaedi, Lc.)
Terakhir diperbaharui: Jumat, 06 Desember 2013 pukul 8:49 am
Tautan: https://www.radiorodja.com/?p=4503
Kajian kaidah fiqih oleh: Ustadz Abu Ya’la Kurnaedi, Lc.
Alhamdulillah, berikut bisa kami hadirkan kembali rekaman dari program Kaidah Fiqih yang live pada Kamis pagi, 3 Muharram 1435 / 7 November 2013, pukul 09:00-10:30 WIB. Kaidah fiqih dengan kitab Mandzumah Ushulil Fiqhi wa Qawa’idihi (منظومة أصول الفقه وقواعده) pada kesempatan ini, membahas bab selanjutnya, yaitu bait ke-66, tentang “Di antara Lafadz-lafadz yang Dikembalikan kepada ‘Urf (Adat Kebiasaan) adalah pada Akad“.
[sc:status-kaidah-fiqih-ustadz-kurnaedi-2013]Daftar Isi
Ringkasan Kajian Kaidah Fiqih
Bait ke-66 ini masih berkaitan dengan pembahasan bait ke-65 tentang “Setiap lafadz yang ada dalam Al-Qur’an dan Sunnah Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam dan lafadz itu belum ditentukan / dibatasi oleh syari’at, maka dikembalikan kepada ‘urf (adat kebiasaan)”, dan di antara lafadz yang dikembalikan kepada ‘urf adalah lafadz-lafadz akad.
Syaikh Muhammad bin Shalih Al-‘Utsaimin rahimahullahu Ta’ala menjelaskan bahwa di antara lafadz yang mesti dikembalikan kepada ‘urf adalah lafadz-lafadz yang berhubungan dengan masalah aqad secara mutlak. Yang dimaksud dengan akad di sini adalah akad jual beli, akad ijarah (sewa-menyewa), akad rahn, akad waqaf, akad ‘ariyah, akad wadi’ah, dan semisalnya.
ومن ذلك على القول الراجح عقد النكاح، فإن عقد النكاح ينعقد بأي لفظ دل عليه،
Menurut pendapat yang kuat di antaranya yang masuk dalam kaidah ini adalah dalam akad nikah. Sesungguhnya akad nikah dikatakan sah dengan lafadz apapun yang menunjukkan akan hal tersebut.
Download MP3 kajian ushul dan kaidah fiqih ini untuk menyimak lebih lanjut.
Download Kajian Kaidah Fiqih, Kitab Mandzumah Ushul Al-Fiqh wa Qawa’idihi
Podcast: Play in new window | Download
Subscribe: RSS
Silakan download dan berbagi file MP3 kajian ini. Mari share juga ke social media. Jazakumullahu khoiron.