
Al-Adabul Mufrad
Keutamaan Silaturahmi, Silaturahmi itu Menambah Umur, Barangsiapa yang Menyambung Silaturahmi Allah akan Mencintainya, dan Seterusnya – Hadits 52-62 – Kitab Adabul Mufrad (Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, M.A.)
Terakhir diperbaharui: Kamis, 31 Agustus 2023 pukul 6:13 am
Tautan: https://rodja.id/4kb
Kajian kitab oleh: Ustadz Dr. Syafiq Riza Basalamah, M.A.
Kajian kitab Adabul Mufrad karya Imam Bukhari rahimahullah alhamdulillah dapat dilanjut kembali bersama Ustadz Dr. Syafiq Basalamah, M.A. pada Senin, 4 Muharram 1435 / 27 Oktober 2014, pukul 20:00-21:30 WIB. Pembahasan yang telah berlalu adalah tentang Bab Janganlah Memutus Hubungan dengan Orang-Orang yang Baik dengan Orang Tua, Bab Cinta itu Diwariskan, dan Seterusnya yang diangkat dari Hadits 42-51. Dan pada kesempatan ini, kita akan menyimak bersama pembahasan Hadits 52-62, yaitu pembahasan 4 bab sekaligus tentang “Keutamaan Silaturahmi, Silaturahmi itu Menambah Umur, Barangsiapa yang Menyambung Silaturahmi Allah akan Mencintainya, dan Seterusnya“, yaitu Bab ke-27 hingga Bab ke-30. Tunggu apalagi, ayo kita simak ceramah ini sekarang juga agar kita dapat mendulang ilmu dan manfaatnya.
[sc:status-adabul-mufrad-ustadz-syafiq-riza-basalamah-2014]Ringkasan Kajian Kitab Adabul Mufrad
Bab ke-27: Bab Keutamaan Silaturahmi (باب فضل صلة الرحم)
[03:30]
Bahwasanya yang dimaksud dengan rahim (pada silaturahmi atau menyambung rahim) adalah kerabat, baik itu mahram (muhrim) atau bukan mahram (non-muhrim), baik itu mereka yang mendapatkan warisan atau yang tidak mendapatkan warisan, tapi mereka adalah kerabat kita sampai bapak yang ke-4, maka berusahalah untuk menjaga hubungan kita dengan mereka, karena ada keutamaan / fadhilah.
Hadits ke-52: Tetapi Berbuat Baik walau Tidak Ada Balasan dari Manusia
Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu:
أَتَى رَجُلٌ النَّبِيَّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ ، فَقَالَ : يَا رَسُولَ اللَّهِ ، إِنَّ لِي قَرَابَةً أَصِلُهُمْ وَيَقْطَعُونَ ، وَأُحْسِنُ إِلَيْهِمْ وَيُسِيئُونَ إِلَيَّ ، وَيَجْهَلُونَ عَلَيَّ وَأَحْلُمُ عَنْهُمْ ، قَالَ : لَئِنْ كَانَ كَمَا تَقُولُ كَأَنَّمَا تُسِفُّهُمُ الْمَلَّ ، وَلا يَزَالُ مَعَكَ مِنَ اللَّهِ ظَهِيرٌ عَلَيْهِمْ مَا دُمْتَ عَلَى ذَلِكَ
“Telah datang seorang laki-laki kepada Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam berkata, “Wahai Rasulullah, aku ini punya kerabat yang aku menyambung silaturahmi, tetapi mereka memutuskan hubungan denganku. Aku berusaha untuk berbuat baik kepada mereka, tapi ternyata mereka berbuat jahat denganku. Mereka itu berbuat tindakan yang bodoh / menjahili aku, padahal aku bersabar menghadapi mereka.” Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam berkata, “Kalau benar seperti yang kamu ucapkan, maka seakan-akan engkau memberi makan mereka abu yang panas (yang membakar perut mereka) dan Allah akan senantiasa tetap menjadi penolong bagimu selama kamu berbuat demikan.”
Bab ke-28: Bab Silaturahmi itu Menambah Umur (باب صلة الرحم تزيد في العمر)
[29:37]
Hadits ke-56: Rizqi Diperluas dan Umur Ditambah bagi yang Menyambung Silaturahmi
Dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu berkata, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
مَنْ أَحَبَّ أَنْ يُبْسَطَ لَهُ فِي رِزْقِهِ ، وَأَنْ يُنْسَأَ لَهُ فِي أَثَرِهِ ، فَلْيَصِلْ رَحِمَهُ
“Barangsiapa yang ingin rizqinya diperluas dan umurnya ditambah, maka hendaklah ia menyambung silaturahmi.”
Bab ke-29: Bab Barangsiapa yang Menyambung Silaturahmi Allah akan Mencintainya (باب من وصل رحمه أحبه الله)
[36:13]
Hadits ke-58: Keutamaan Orang Bertaqwa yang Menyambung Silaturahmi
Dari Ibnu ‘Umar radhiyallahu ‘anhuma berkata, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
مَنِ اتَّقَى رَبَّهُ ، وَوَصَلَ رَحِمَهُ ، نُسِّئَ فِي أَجَلِهِ ، وَثَرَى مَالُهُ ، وَأَحَبَّهُ أَهْلُهُ
“Barangsiapa yang bertaqwa kepada Allah dan menyambung silaturahmi, maka ajalnya akan diundur, hartanya akan diperbanyak, dan akan dicintai oleh keluarganya.”
Bab ke-30: Bab Berbakti kepada Kerabat Paling Dekat (باب بر الأقرب فالأقرب)
[40:53]
Hadits ke-60: Berbakti kepada Ibu, Bapak, dan Kerabat Terdekat
Dari Miqdam bin Ma’di Kariba radhiyallahu ‘anhu berkata, bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:
إِنَّ اللَّهَ يُوصِيكُمْ بِأُمَّهَاتِكُمْ ، ثُمَّ يُوصِيكُمْ بِأُمَّهَاتِكُمْ ، ثُمَّ يُوصِيكُمْ بِآبَائِكُمْ ، ثُمَّ يُوصِيكُمْ بِالأَقْرَبِ فَالأَقْرَبِ
“Sesungguhnya Allah Jalla Jalaluh mewasiatkan kepada kalian agar kalian berbakti (berbuat amal kebajikan) untuk ibu-ibu kalian, kemudian untuk ibu-ibu kalian, kemudian untuk bapak-bapak kalian, kemudian untuk kerabat kalian yang lebih dekat dan yang lebih dekat (yang lebih dekat yang dianjurkan).”
Ceramah ini insya Allah terlalu menarik untuk kita lewatkan begitu saja. Pembahasan penting seputar >silaturahmi, yang juga masih menyinggung tentang berbakti kepada orang tua yang diambil dari kitab Adabul Mufrad. Agar tidak terlewatkan pembahasan penting tersebut, silakan download rekaman ceramah agama ini sekarang juga.
Download Rekaman Kajian Kitab Adabul Mufrad: Bab Keutamaan Silaturahmi, Bab Silaturahmi itu Menambah Umur, Bab Barangsiapa yang Menyambung Silaturahmi Allah akan Mencintainya, dan Seterusnya (Hadits 52-62)
Podcast: Play in new window | Download
Subscribe: RSS
Ayo kita share ceramah ini ke Facebook, Twitter, dan Google+. Insya Allah berbuah pahala untu kita. Aamiin.

8 Comments